Perbedaan RX Series
Sebagai salah satu generasi motor paling legendaries, RX King memiliki reputasi yang layak disegani oleh rival-rivalnya. Selama lebih dari 20 tahun, RX King mampu memikat hati pengguna kendaraan bermotor di Indonesia terbukti dengan hasil penjualan yang cukup fantastis. Bahkan, motor ini masih sangat diminati hingga sekarang dengan harga jual yang berada di atas rata-rata jika dibandingkan dengan motor bekas yang lain. Sebagian motor RX King juga bahkan bisa terjual dengan harga puluhan juta rupiah. Sebenarnya, jika menilik dari sejarahnya, motor ini sudah hadir sejak tahun 1977. Adalah motor RX 100 yang pertama kali diluncurkan oleh Yamaha. Nama ini tidak lain diambil dari volume silinder yakni 100 cc. Tidak lama setelah motor RX 100 diluncurkan, Yamaha mengeluarkan generasi selanjutnya yakniRX S kemudian berlanjut RX King. Nah, kali ini yang akan diulas lebih jauh yakniperbedaan RX King, RX K, RX S dan RX 100.Perbedaan RX King, RX K, RX S dan RX 100: Tahun ProduksiYamaha yang tidak lain merupakan salah satu pabrik kendaraan bermotor paling terkenal di dunia telah lama menjadi idola di tanah air. Sejumlah kendaraan bermotor yang dikeluarkan oleh pabrik ini memang terkenal mempunyai performa mesin yang tidak main-main terbukti dengan ketangguhan mesin motor berbagai generasi RX yang telah mewarnai pasar tanah air sejak tahun 1977 hingga tahun 2011. Sebagai motor dua tak, RX memang terkenal dengan suaraknalpotnya yang bising. Bukannya membuat pengguna kendaraan berpaling tetapi suara knalpot yang bising tersebut justru memikat hati banyak orang karena dianggap khas. Bukan hanyaitu yang membuat motor ini banyak diminati melainkan juga karena performa mesin dan akselerasi yang memuaskan.Generasi selanjutnya adalah RX S yang diluncurkan dari tahun 1981 hingga 1983. RX S menggantikan RX 100 yang telah dipensiunkan oleh Yamaha. Sama seperti RX 100, motor RX S juga mampu memikat perhatian banyak penggunakendaraan bermotor di tanah.Tidak lama setelah kemunculan RX S, selang dua tahun kemudian tepatnya pada tahun 1983, Yamaha meluncurkan RX King atau RX K untuk menggantikan RX S. Ini adalah generasi RX yang paling populer dan legendaries di tanah air. Selama lebih dari 20 tahun, motor ini dijual bebas di pasaran. Bahkan, meskipun saat ini Yamaha sudah tidak memproduksinya lagi namun motor bekas RX masih banyak diminati.Perbedaan RX King, RX K, RX S dan RX 100: Spesifikasi Mesin Yamaha RX 100Generasi RX yang pertama kali muncul di tanah air adalah RX 100 pada awal tahun 1977. Motor ini bertahan di pasar tanah air hingga tahun 1981 sebelum akhirnya Yamaha mengeluarkan generasiselanjutnya. Kapasitas mesin motor ini memang terbilang kecil namun tidak dapat dianggap remehkarena mampu mengeluarkan tenaga yang tidak main-main hingga 11.5 tenaga kuda. Motor RX 100 juga unggul soal akselerasi. Hanya dibutuhkan 7.5 detik untuk motor ini mencapai kecepatan 60 km/jam dari 0. Motor ini juga mampu mencapai kecepatan maksimal hingga 110 km/jam yang tentu capaian luar biasa untuk motor 2 tak di tahun 1977. Bukan hanya itu, satu hal lain yang membuat motor ini legendaries adalah konsumsi bahan bakarnya yang irit. 1 liter bahan bakar bisa digunakan untuk menempuh jarak 40 km. Dengan kapasitas maksimal tangki bahan bakar 10.5 liter maka jelas motor ini sangathandal untuk menempuh jarak jauh.Perbedaan King dan RX 100terlihat dari jumlah percepatan manualnya. RX 100 hanya punya 4 percepatan sedangkan RX King punya 5 percepatan manual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar